Kisah Inspiratif: Tas Berlubang
Tersebutlah ada seorang pemuda yang penuh syukur dan menikmati kehidupannya. Dalam menjalani rutinitasnya, ia selalu membawa dua buah tas, satu tas sengaja ia lubangi di bagian bawahnya sedangkan yang lain tidak ia lubangin. Segala hal tak menyenangkan seperti umpatan, perlakukan tidak adil, makian dan kesedihan ia tulis di kertyas dan dimasukkan ke dalam tas dengan lubang di bawahnya.
Sementara itu, segala kesenangan, bermanfaat, pujian, apresiasi, pembelaan orang lain atas sikapnya, ditulis pula di dalam kertas akan tetapi dimasukkan ke dalam tas tanpa lubang. Pada malam hari saat selesai menjalani aktivitas, ia membuka kembali dua buah tas untuk mengevaluasi apa saya yang ia dapatkan hari itu. Kala membuka tas tak berlubang, ia dengan semangat membaca setiap tulisan di kertas-kertas dan tersenyum simpul tak lupa ia juga mengucap syukur kepada Tuhan.
Akan tetapi, saat membuka tas berlubang ia tidak menemukan apapun. Ia pun lantas tertawa dan tetap bersukacita karena tidak ada sesuau yang merusak kebahagiannya, baik hati maupun jiwa. Baginya, dengan menyimpan semua yang baik dalam tas tanpa lubang, maka tidak satupun yang baik yang hilang dari kehidupannya. Sebaliknya, menyimpan hal buruk di tas berlubang, maka hal buruk akan terus diingat dan melukai hati.
Sobat Souja,
Umumnya, banyak orang melakukannya dengan terbalik. Mereka menyimpan semua yang baik di tas berlubang dan sesuatu yang tidak mengenakkan di tas tanpa lubang.Oleh karena itu, agar bisa menikmati kehidupan yang bahagia dan tenang, maka jangan menyimpan apa yang tidak baik di dalam hidup kita. Mari mencoba, menyimpan hanya yang baik dan bermanfaat.
Elin Septianingsih