Gagal

Maaf Anda telah memasukkan alamat email yang tidak valid !

Scroll To Continue With Content
https://www.sambilanku.id/vmce/masuk

Lagi, Suporter Persija Tewas Dikeroyok Bobotoh

Copy to clipboard copy-link
Lagi, Suporter Persija Tewas Dikeroyok Bobotoh
Haringga Sirla (23), salah satu supporter persija tewas dikeroyok sejumlah oknum Bobotoh atau pendukung tim sepak bola Persib di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung. Sirla adalah korban tewas ke tujuh dalam rivalitas Persija dan Persib. Sirla tewas bersimbah darah di lapangan parkir GBLA pada pukul 13.00 WIB, atau jelang bergulirnya duel antara Persib melawan Persija dalam laga lanjutan Liga 1.

 

Haringga Sirla, Korban keroyokan oknum Bobotoh


Diketahui bahwa insiden mengenaskan ini terjadi karena korban terlihat oleh sekumpulan Bobotoh sedang berfoto dengan stiker Persija di area GBLA. Sirla pun dikejar oleh sekumpulan oknum tersebut dan diketahui tak bisa melawan sehingga membuat dirinya tewas akibat serangan bertubi-tubi yang dilontarkan oleh oknum Bobotoh melalui benda-benda tumpul yang mereka bawa.

 

Tanpa menunggu lama, pihak Polrestabes Bandung pun langsung melakukan penyidikan dan mengamankan beberapa orang yang terkait tentang kejadian ini. Pihak Persija sendiri pun sudah memberitahukan kepada Jakmania selaku pendukung mereka bahwa tak perlu untuk datang ke GBLA.

 

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat ditemui untuk wawancara

 

Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat mengaku sangat berduka cita dan menyesal atas apa yang telah terjadi. Ia juga mengatakan "Saya sangat berduka cita atas meninggalnya suporter Persija atas nama Haringga Sirla, warga Cengkareng tadi siang," tulisnya. Emil mengaku sangat kecewa dan marah atas perlakuan biadab yang dilakukan oleh Bobotoh kepada Sirla. Ia pun juga turut meminta maaf kepada keluarga korban dan pihak Persija karena ia merasa masih bertanggung jawab atas insiden yang terjadi sebagai Eks walikota Bandung. Emil juga menyampaikan bahwa lebih baik tidak ada liga sepak bola di Indonesia daripada harus selalu mengorbankan nyawa manusia di dalam kegiatannya.

 

Ahmad Syauqi Fadil

Ahmad Syauqi Fadil

Artikel Terkait

Rekomendasi Artikel

https://www.sambilanku.id/vmce/masuk