Kisah Inspiratif: Semut dan Belalang
Pada suatu hari di musim panas, di sebuah ladang di hutan yang rimbun, seekor Belalang sedang melompat-lompat riang, berkicau dan bernyanyi sepuas hati. Pada saat itu seekor semut lewat, membawa dengan susah payah butir jagung yang dia bawa ke sarangnya.
"Hai semut, kamu sedang apa. Ayo kemari dan bermain denganku. Lihat hari ini sangat cerah. Ayo kita nikmati hidup kita" tanya Belalang,
"Aku sedang menyimpan makanan untuk musim dingin dan aku menyarankanmu untuk melakukan hal yang sama," kata si Semut,Â
"Kenapa repot-repot menyiapkan makanan untuk musim dingin, musim dingin masih lama? Lihat banyak sekali makanan saat ini, ini tidak akan habis" kata Belalang.Â
Tapi Semut tidak memperdulikan ajakan si Belalang. Dia melanjutkan perjalanan dan melanjutkan kerja kerasnya. Sementara itu Belalang kembali bernyanyi dan memainkan violinnya. Ketika musim dingin tiba, Belalang mendapati dirinya lemah karena kelaparan, sementara itu semut-semut terlihat berbahagia dan bersenang-senang. Mereka membagikan, setiap hari, jagung dan biji-bijian dari lumbung makanan yang mereka kumpulkan di musim panas.
Sobat Souja,Â
Pesan moral yang dapat dipetik adalah kita harus bekerja keras untuk mendapatkan kesuksesan dimasa yang akan datang. Menabung untuk sesuatu yang kita inginkan dimasa yang akan datang adalah sesuatu hal yang baik. Pesan kakak lainnya adalah jangan terlena dengan keadaanmu saat ini, masa depan yang sukses dan bahagia akan kamu raih jika kamu bekerja keras.
Sumber: dongengceritarakyat.com
Elin Septianingsih