Gagal

Maaf Anda telah memasukkan alamat email yang tidak valid !

Kisah Inspiratif: Zona Nyaman

Copy to clipboard copy-link
Kisah Inspiratif: Zona Nyaman
Pada suatu hari, seorang raja mendapatkan hadiah berupa dua ekor anak burung rajawali. Raja senang sekali dan selalu memamerkan anak-anak rajawali tersebut kepada permaisuri dan para pengawalnya. Lantas ia pun berpikir, apabila anak-anak rajawali tersebut dilatih untuk terbang tinggi tentu akan semakin melengkapi keindahannya. Raja lantas memanggil pelatih burung untuk melatih anak burung kesayangannya. 


Beberapa bulan berselang, pelatih burung itu melaporkan kepada Raja bahwa ada satu anak burung yang berhasil terbang dengan tinggi dan melayang-layang di angkasa, akan tetapi seekor yang lain malah diam tak beranjak dari pohonnya sejak hari pertama dilatih. Raja lalu memanggil semua tabib hewan dan pelatih hewan paling terkenal seantero negeri. Namun demikian, rajawali ini enggan bergerak meninggalkan pohon. 


Tak kehilangan akal, Raja pun meminta bantuan petani yang dipercaya mengenali sifat rajawali dengan sangat detail. Tak disangka, keesokan harinya betapa kagetnya Raja kala melihat burung rajawali itu telah terbang tinggi dan melayang-layang di udara seperti rekannya. Dengan penuh rasa penasaran, Raja mengumpulkan pengawal dan permaisuri dalam sebuah acara jamuan makan malam dengan petani sebagai tamu spesialnya. Di pertemuan tersebut, Raja bertanya apakah gerangan yang membuat petani berhasil membuat rajawali yang tadinya diam langsung terbang tinggi dalam satu hari saja. 


"Saya hanya memotong cabang pohon yang selama ini membuatnya nyaman, yaitu Dahan Wahai Paduka Raja," ungkap Petani. 


Sobat Souja, 
Kita dilahirkan untuk sukses dan terbang tinggi. Namun banyak orang yang terlalu takut dan malas atau enggan meninggalkan zona nyaman. Satu-satunya cara agar bisa terbang tinggi yaitu keluar dari ZONA NYAMAN! Sesungguhnya hidup adalah pilihan, mau tetap bergantung di dahan selamanya atau terbang tinggi ke angkasa, hal tersebut tergantung pilihan hidupmu. 


Salam inspirasi! 

Elin Septianingsih

Elin Septianingsih

Artikel Terkait

Rekomendasi Artikel