Targetkan 20 Ribu Pengunjung, Muslim LifeFair Suguhkan Ragam Acara Menarik
Senin, 20 Maret 2023
Terima Kasih, anda telah berlangganan dengan Soulofjakarta.id, Anda akan menerima update informasi dari kami via email
Maaf Anda telah memasukkan alamat email yang tidak valid !
Presiden Amerika Serikat, Barrack Obama mengatakan pada hari ini dilansir reuters, bahwa China harus menghentikan reklamasi daratan sebagai bagian dari itikad baik dalam penyelesaian masalah sengketa yang terjadi belakangan ini di regional tersebut.
Sebelumnya diketahui bahwa wilayah laut China Selatan terutama wilayah disekitar kepulauan karang Spratly menjadi rebutan oleh beberapa Negara ASEAN serta China yang mengklaim bahwa jalur tersebut secara historis merupakan jalur perdagangan yang telah lama dikendalikan oleh China bahkan sejak jaman kerajaan, dimana jalur tersebut mengantarkan komoditi-komoditi untuk dipasarkan ke wilayah-wilayah tetangga.
Belakangan diketahui di wilayah tersebut memiliki kandungan minyak yang cukup besar didasar laut china selatan. Dan Amerika menganggap bahwa China tidak mematuhi konvensi internasional bahwa laut tidak dapat dimiliki oleh siapapun karena siapapun dapat berlayar dilaut internasional (berdasarkan Konvensi UNCLOS).
Presiden Obama berbicara pada media setelah bertemu dengan Presiden Filipina Presiden Benigno Aquino disela-sela Konferensi Asia-Pasifik di Manila, Obama mengatakan bahwa dia sangat berkeinginan untuk melihat kedepan dan bekerja sama dengan seluruh pihak yang menyatakan klaimnya atas wilayah air tersebut agar dapat menemukan solusi jalan keluar terbaik untuk kepentingan dan kebaikan bersama.
Kemarin pada Selasa, Presiden Obama mengunjungi Pasukan Penjaga pantai yang didanai oleh Amerika yang mana Filipina merupakan sekutu dekat di wilayah regional tersebut terutama di ASEAN.
Fans Screening Demon Slayer: To The Swordsmith Village Disajikan Dengan Exclusive Merchandise
9 Gaya Rambut Wanita untuk Wajah Bulat, Ciptakan Ilusi Tirus
Harga Tiket Museum Macan, Cara Beli, dan Fasilitasnya