Gagal

Maaf Anda telah memasukkan alamat email yang tidak valid !

Kulkas Dan Mesin Cuci Kalah Saing Oleh Gadget Di Pasaran

Copy to clipboard copy-link
Kulkas Dan Mesin Cuci Kalah Saing Oleh Gadget Di Pasaran
Halo Sobat Souja, dari sederet rangkaian produk elektronik, gadget memang selalu menjadi magnet penjualan. Banyak orang yang mencari dan ingin memperbaharui perangkat mobile miliknya. 


Hal itu tentu saja berbeda dengan penjualan barang-barang elektronik yang bersifat home appliances. Boleh dibilang hasil dari startegi peningkatan penjualan home appliances masih rendah.


"Berdasarkan data dari Euromonitor, penetrasi home appliances masih rendah tapi berbeda-beda untuk setiap produknya. Misalnya saja kulkas, kulkas memang paling tinggi untuk kategori home appliances sekitar 48 persen," ujar Corporate Marketing Samsung Electronic Indonesia, Jo Semidang.


Namun, itu tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan penetrasi di luar negeri. Malaysia katakanlah. Diungkapkan Jo, untuk kulkas saja penetrasi di Malaysia bisa mencapai 95 persen.


"Belum lagi mesin cuci itu penetrasinya di sekitar 32 persen. Jadi makin rendah lagi," katanya.


Maka dari itu, pihaknya pun berkerja sama dengan Alfacart.com untuk melihat sejauh mana respons masyarakat jika barang-barang home appliances ditawarkan melalui e-commerce dengan konsep O2O (Online to Offline). 


Dia mengakui bahwa saat ini pihaknya tidak memiliki target untuk meningkatkan penetrasi home appliances bersama Alfacart.com.


"Kita gak kejar target hanya ingin melihat model yang kita lakukan melalui kerja sama ini jalan dengan baik enggak. Tahun depan barulah kita pikirkan bagaimana bisa mengejar penetrasinya. Jadi sejauh ini, kita ingin memberikan edukasi terlebih dahulu kepada masyarakat," tuturnya.


Sementara itu, CEO Alfacart.com Catherine Hindra Sutjahyo mengatakan, ini merupakan kerja sama pertama kali untuk barang-barang yang notabene home appliances. 


Dia berpendapat, kerja sama ini tentu saja ingin menggarap pasar yang belum tersentuh oleh pemain e-commerce lainnya.


"Home appliances belum ada yang garap, tadi juga sudah disampaikan oleh pihak Samsung. Nah kita ingin menggarap pasar ini," terangnya.
Rizal Aditya

Rizal Aditya

Artikel Terkait

Rekomendasi Artikel