Terima Kasih, anda telah berlangganan dengan Soulofjakarta.id, Anda akan menerima update informasi dari kami via email
Gagal
Maaf Anda telah memasukkan alamat email yang tidak valid !
Scroll To Continue With Content
Apa Alasan Gisella Anastasia Memilih Ahok?
Copy to clipboard
Halo Sobat Souja, tahukah anda Pilgub DKI Jakarta 2017 memang baru akan dilaksanakan tahun depan, namun persaingan panas sudah mulai terasa mulai sekarang. Ya, jika awalnya Ahok maju sebagai kandidat terkuat, kali ini Ia mendapat 'tantangan' dari dua calon lain, yakni Agus Yudhoyono dan Anies Baswedan.
Saat ini jabatan Gubernur DKI Jakarta dipegang oleh Ahok. Dan menurut Gisella Anastasia, kinerja dari suami Veronica Tan itu selama ini sudah sangat baik. Maka dari itu, untuk Pilgub 2017, Ia pasti bakal memilih Ahok.
"Sudah sih kalau gubernur DKI. Ya siapa lagi? Memang sudah boleh ngomong ya? Kalau aku memang suka Pak Ahok dari dulu karena melihat kerjanya yang memang bagus dan ada perubahan. Dari pribadinya yang memang tegas berani, nggak basa basi, kayaknya kita lagi butuh sosok yang kayak gitu sih. Karena di sini kebanyakan orang sok-sok-an jaga sikap tapi ternyata gimana, lebih blak-blakan lebih enak," ujar Gisel.
Lebih jauh, Gisel menjabarkan kenapa dirinya bisa 'jatuh hati' dengan kinerja Ahok. Menurut ibu 1 anak ini, pria bernama Basuki Tjahaja Purnama itu telah membawa banyak perubahan signifikan pada Jakarta.
"Banyak sih, nyata sekali. Sekarang daerah-daerah juga makin bersih, kayak selalu berusaha mencari jalan keluar untuk kemacetan gimana, terus kebersihan juga bagus banget, banjir makin berkurang ya walaupun kadang-kadang top up di mana ada banjir yang tidak diduga. Tapi kan selalu ada perbaikan. Terus tenaga kerjanya juga lagi benar-benar lurus banget, mudah-mudahan sih bisa benar," sambung istri dari Gading Marten itu.
Tak menutup kemungkinan jika suatu saat nanti Ahok bakal menjadi Presiden Indonesia. Namun menurut Gisel, akan lebih baik jika Ahok untuk saat ini fokus pada Jakarta lebih dulu.
"Nanti saja dulu, urusin Jakarta dulu saja. Kalau aku nggak salah ngelihat sih beliau bukan pribadi yang ambisius untuk dirinya sendiri. Beliau ingin fokus ngebenarin Jakarta dulu. Cuma sekarang aku lihat Indonesia berada di tangan yang tepat sudah ada Pak Jokowi yang lagi ngurusin. Biarin saja dulu biar kerjanya maksimal. Kalau berubah tangan mulu gimana bisa maksimal," pungkasnya.
