Gagal

Maaf Anda telah memasukkan alamat email yang tidak valid !

Scroll To Continue With Content
https://www.sambilanku.id/vmce/masuk

4 Langkah Jitu Meminta Maaf Tanpa Canggung

Copy to clipboard copy-link
4 Langkah Jitu Meminta Maaf Tanpa Canggung
Nobody is Perfect! Ungkapan tersebut benar adanya, karena tidak ada satu sosok pun di dunia ini yang luput dari kesalahan. Cara terbaik untuk mengembalikan keadaan adalah dengan memohon maaf kepada orang yang tersakiti dan belajar dari kesalahan, agar tidak terulang di masa yang akan datang. Nah, bertepatan dengan momen puasa dan bentar lagi Hari Raya Idul Fitri, berikut ini 4 langkah untuk meminta maaf tanpa meninggalkan kesan canggung. Apa saja?


Reaktif
Saat seseorang membuat kesalahan, pada umumnya ia akan berdiam diri sejenak menyadari apa yang sudah ia lakukan, lalu muncul penyesalan. Canggung dan malu? Pasti! Akan tetapi, daripada bersikap kaku dan canggung karena merasa bersalah atau takut, gunakan waktumu secepat mungkin untuk segera bereaksi. Misalnya, buatlah pengakuan kepada rekanmu atas kesalahan yang sudah Sobat lakukan, karena keadaan akan semakin buruk kalau dia mengetahuinya dari orang lain.


Beranikan diri
Katakan permohonan maaf secara langsung, bukan melalui mediator, email ataupun media sosial! Mungkin kondisinya akan menjadi kaku dan aneh, akan tetapi menyampaikan permohonan maaf secara langsung akan menghindarkan dirimu dari konflik berkepanjangan. Apabila keadaan tidak memungkinkan, lakukan via telepon! Persiapkan secara matang sebelum kamu menelepon, misalnya dengan mengatur nafas agar nada bicaramu terkontrol, kemudian atur kalimat yang akan kamu sampaikan. 


Tetap rendah hati
Dilansir melalui merdeka.com, sangat penting untuk menjaga sikap merendah saat meminta maaf. Kamu tidak perlu merendah sampai ke level merangkak atau memohon pengampunan, tapi kamu harus mengkomunikasikan kalau dirimu benar-benar mengerti akibat dari kesalahan tersebut. Berkomunikasilah dengan respek dan perhatian terhadap apa pun yang mungkin bakal terjadi sebagai bagian dari konsekuensi yang harus diterima. Perkataan yang tenang dan langsung seperti, 

"Saya sadar kalau jadwal yang berantakan benar-benar membuat kerja tim jadi kacau. Saya minta maaf untuk itu."


Move on
Setelah melakukan 3 langkah di atas, saatnya kamu move on Sobat! Jangan benamkan dirimu terlalu lama untuk memikirkan kesalahanmu. Fokuslah pada perbaikan diri dan berupaya agar kamu tidak melakukan kekeliruan yang sama secara berulang. Alihkan perhatianmu dengan mengajak sahabatmu shopping, nonton film ataupun dinner seru.
Elin Septianingsih

Elin Septianingsih

Artikel Terkait

Rekomendasi Artikel

https://www.sambilanku.id/vmce/masuk
https://www.sambilanku.id/vmce/masuk