Gagal

Maaf Anda telah memasukkan alamat email yang tidak valid !

Hindari Kesalahan Finansial yang Sering Dilakukan Anak Muda di Usia 20-30an

Copy to clipboard copy-link
Hindari Kesalahan Finansial yang Sering Dilakukan Anak Muda di Usia 20-30an
Masih muda, mapan, punya kendaraan dan berkecukupan. Hal tersebut kiranya ingin dimiliki oleh sebagian besar anak muda. Bicara soal finansial, tentu tak adil rasanya bila mengaitkan anak muda dengan sikap boros, kongkow sana-sini, icip-icip kuliner di berbagai penjuru hingga liburan ke luar negeri. Ya, konsumen terbesar datang dari pegawai atau karyawan muda yang banyak membelanjakan penghasilannya demi memenuhi hasrat gaya hidup yang lebih trendi dan gengsi.


Disadari atau tidak, hal diatas yang mendasari kesalahan finansial yang sering dilakukan oleh kamu di usia 20-30an. Sebut saja, mulai dari terlalu boros atau bahkan sangat boros sehingga melupakan kepentingan merencanakan biaya demi masa depan. Dilansiri melalui Tabloidnova.com, apa saja 5 kesalahan finansial yang sering dilakukan pegawai di rentang usia 20-30an?


Tidak memiliki rencana keuangan jangka panjang
Jika kita tidak memiliki rencana, maka sulit untuk mengetahui apa yang harus dilakukan dengan keuangan kita. Kita akan merasa kebingungan ketika dihadapkan pada pilihan untuk membeli rumah, berlibur atau sekedar membayar utang. Karenanya, penting untuk memiliki tujuan yang jelas sehingga kita dapat mencapai kebutuhan dengan baik. Dibutuhkan kerja dan perencanaan untuk menjadi sukses secara finansial. Perlu diketahui, mengatur rencana keuangan yang efektif adalah  yang meliputi tujuan jangka pendek dan jangka panjang. Kita dapat merencanakan pengeluaran terutama yang memiliki skala besar.


Tidak memiliki tabungan
Perlu dipahami bahwa tabungan merupakan penjamin yang sangat baik. Tabungan juga membantu kita untuk terus bergerak maju ke langkah berikutnya. Bila kita tidak memiliki tabungan, maka kita tidak memiliki kemampuan untuk menangani biaya darurat. Memiliki simpanan dapat membantu kita untuk menghilangkan perasaan khawatir atas resiko insiden yang sifat mendadak. Untuk melakukannya, kita dapat mulai menabung dana darurat dari gaji bulanan. Ini akan menjadi dana darurat sementara yang dapat digunakan sewaktu-waktu.


Tidak ikut asuransi
Asuransi memang membutuhkan dana. Untuk menjamin kehidupan, kita mungkin membutuhkan asuransi kendaraan dan asuransi kesehatan. Jika tidak, denda dengan jumlah yang sangat besar akan menanti. Bayangkan saja, hanya dibutuhkan satu kecelakaan atau operasi darurat untuk menghabiskan uang puluhan juta karena tagihan medis. Hal ini penting untuk membeli asuransi yang memadai untuk melindungi diri. Terkait pembelian asuransi ini, kita dapat membeli premi bulanan yang lebih rendah, tetapi akan menjamin jika terdapat tagihan medis. Tidak ikut asuransi adalah salah satu 5 kesalahan finansial yang sering dilakukan perempuan di usia 20-an.


Utang kartu kredit
Utang kartu kredit adalah hal yang mungkin sulit dihindari. Ketika sedang berkuliah atau saat menikmati pekerjaan, berbagai kebutuhan akan muncul. Karenanya, kartu kredit selalu menjadi solusi.  Menanggapi hal ini, langkah pertama yang dapat dilakukan adalah berhenti menggunakan kartu kredit. Kemudian kita perlu mengatur anggaran dan rencana pembayaran utang yang memungkinkan kita untuk memiliki perencanaan finansial yang sehat.


Melewatkan tabungan pensiun
Ketika kita sedang berupaya untuk membayar utang dan memenuhi kebutuhan lainnya, kita mungkin dapat tergoda untuk tidak melakukan persiapan untuk tabungan pensiun. Namun, uang yang kita investasikan di usia 20-an sebenarnya akan sangat bermanfaat selama bertahun-tahun ke depan. Jika kita memulai kebiasaan investasi dari sekarang, maka kita akan dapat memiliki simpanan yang cukup untuk pensiun.

Elin Septianingsih

Elin Septianingsih

Artikel Terkait

Rekomendasi Artikel