5 Momen Konser Coldplay di Jakarta, Penonton Diminta Turunkan Ponsel, Chris Martin Pinjam Seratus
Kamis, 16 November 2023
Terima Kasih, anda telah berlangganan dengan Soulofjakarta.id, Anda akan menerima update informasi dari kami via email
Maaf Anda telah memasukkan alamat email yang tidak valid !
Halo Sobat Souja, buat kamu yang suka memasak. Masak di dapur bisa jadi lebih mudah kalau semuanya tertata dengan rapi, termasuk dengan mengetahui cara menyimpan bumbu dapur agar awet. Apalagi, makanan yang sering kamu masak adalah masakan Indonesia yang kaya bumbu dan rempah. Untuk menyimpannya dengan benar, pertama kamu harus membedakan dulu apakah bumbu tersebut termasuk bumbu basah atau kering, serta apakah awet di suhu ruangan atau lemari pendingin. Sebelumnya, yuk kita catat dulu apa aja jenis bumbu yang wajib ada di rumah dan sering digunakan dalam masakan Indonesia:
Bawang putih, bawang merah, daun bawang, seledri, cabai, daun salam, daun jeruk, jahe, kunyit, lengkuas, serai adalah bumbu yang sering digunakan. Nah agar mudah, mari kita kelompokkan bumbu-bumbu umum tersebut sesuai dengan cara penyimpanan ya.
1. Bawang putih, bawang merah
sources: CNN Indonesia
Pada dasarnya, bawang putih dan bawang merah akan awet selama area penyimpanannya kering. Kalau kamu memilih menyimpannya di luar kulkas, pastikan wadah dan area penyimpanannya punya sirkulasi udara yang cukup bagus, Sementara kalau disimpan dalam kulkas, kupas dan bersihkan bawang putih dan bawang merah. Setelah kering, simpan dalam wadah tertutup dengan dialasi kertas sebelumnya. Bawang putih dan merah yang sudah dikupas sebaiknya digunakan dalam waktu seminggu. Kalau kamu berencana untuk menyimpannya lebih lama. pertimbangkan untuk meletakkannya dalam freezer. Lain halnya kalau bumbu bawang putih dan merah dihaluskan. Untuk bumbu halus, sebaiknya masak hingga setengah matang setelah dihaluskan menggunakan blender. Setelah itu, tunggu dingin baru kemudian simpan di dalam kulkas.
2. Daun bawang, seledri
sources: Tokopedia
Karakteristik daun bawang dan seledri hampir mirip, jadi penyimpanannya pun sedikit sama. Bersihkan, buang akarnya lalu diangin-anginkan hingga kering. Setelah kering, potong-potong sesuai selera, kemudian masukkan ke wadah kedap udara. Penyimpanannya lebih baik di freezer karena akan lebih awet juga dibandingkan di lemari pendingin bagian bawah. Dengan cara ini, daun bawang dan seledri bisa tahan dalam hitungan bulan bahkan hampir satu tahun.
3. Cabai
sources: IDN Times
Cabai adalah salah satu bumbu yang penting untuk ada di rumah, apalagi kalau kamu penggemar pedas. Sayangnya, banyak yang tidak tau cara menyimpan bumbu agar awet untuk yang satu ini. Alhasil, walaupun di dalam kulkas, cabai cepat layu dalam beberapa hari saja. Ternyata, kuncinya adalah ada pada saat memasukkan ke dalam wadah. Sebaiknya, cabai tidak dilepas dari tangkainya dan tidak perlu dicuci. Jadi, cabai baru dicuci saat akan digunakan. Lapisi wadah dengan kertas atau tissue terlebih dahulu, masukkan cabai, kemudian masukkan dua hingga tiga siung bawang putih kupas di dalamnya. Bawang putih punya sifat antibakteri sehingga mencegah cabai dihinggapi bakteri yang membuatnya cepat busuk. Kalau kamu mau mencuci cabai terlebih dahulu, pastikan sudah kering sempurna sebelum masuk ke dalam kulkas ya.
4. Daun salam, daun jeruk
sources: Cookpad.com
Sama dengan daun bawang dan seledri, sebaiknya daun salam dan daun jeruk disimpan di dalam freezer. Tapi tidak perlu diucci terlebih dahulu. Karena, nanti daun malah akan cepat busuk kalau ada bagian yang basah dan masuk ke dalam freezer. Kamu juga boleh membungkusnya dengan kertas terlebih dahulu. Yang jelas siapkan wadah yang kedap udara agar embun air tidak bisa masuk. Dengan cara seperti ini, daun bisa tahan selama kurang lebih enam bulan dan akan selalu segar setiap kali akan digunakan.
5. Jahe, kunyit, lengkuas dan serai
sources: Tribun Jogja- Tribunnews.com
Rempah-rempah seperti jahe, kunyit, lengkuas dan sejenisnya memang sedikit tricky. Idealnya, rempah seperti ini disimpan di suhu ruang yang sedikit sejuk dan gelap. Tapi, di dalam beberapa lama, rempah bisa jadi kering atau malah bertunas, rasanya sudah sedikit berbeda dari yang siap pakai. Kalau kamu mau menyimpannya dalam kulkas, pastikan kamu mencuci bersih semua kotoran yang ada di sela-sela rempah, kemudian siapkan wadah berisi air. Masukkan rempah hingga terendam semua ke dalam air. Tapi ingat, ganti airnya setiap tiga hingga empat hari sekali agar tetap dalam kondisi yang bagus. Khusus untuk serai, sisakan sedikit bagian atas keluar dari permukaan air agar awet. Sementara kalau kamu mau menyimpannya di luar kulkas, bersihkan rempah tanpa menggunakan air. Kamu bisa pakai sendok untuk mengerok kotoran yang ada. Letakkan rempah dalam wadah yang mirip keranjang agar ada sirkulasi udara dan rempah tidak mudah busuk.
Cara menyimpan bumbu dapur agar awet memang cukup berbeda untuk setiap jenis bumbu. Maka dari itu, banyak juga orang yang memilih untuk membuat bumbu dasar tumis supaya lebih praktis dan awet disimpan dalam kulkas. Tapi, tidak dipungkiri juga keberadaan bumbu segar yang belum diolah pun cukup penting di dapur.
Nah itu dia cara menyimpan bumbu dapur agar awet. semoga bermanfaat ya Sobat Souja!
Setelah FOMO, Kini Muncul Fenomena FOPO, Apa Itu?
5 Kafe Dekat Stasiun Balapan Solo, Pas Untuk Melepas Lelah Setelah Perjalanan
Menuju Konser Coldplay, Chris Martin Jalan-Jalan Nyeker di Jakarta!
5 Kue Tradisional yang Meriahkan Perayaan Natal di Indonesia
Yuk, Cek Mitos Seputar Tidur yang Salah Kaprah Ini!
Ingin Mengirim Hampers Natal pada Kerabat di Luar Kota? Yuk, Ikuti Tips Mengirimnya!